Omg!!! I forgot bring my money

Setting : Restauran
waktu : Malam hari
Suasana : sepi

Akira berdiri di depan meja kasir, Ia sudah memesan sejumlah makanan sekarang saatnya ia untuk membayar. Akira merogoh-rogoh sakunya, "S**T" Umpatnya dalam hati. "Kenapa? Apa ada masalah?" Tanya kasirnya. "Sebentar ya.." Kata Akira pada Kasir itu, Akira tengok kanan kiri melihat apakah ada yang bisa dimintai tolong

Mitsuki yang baru kembali dari kampusnya memilih untuk break sebentar di restarurant yang disediakan oleh apartemen yang ia tempati. Selain tempatnya yang nyaman, restaurant itu tidak begitu ramai.

Mitsuki hanya memesan coklat hangat. Saat sedang mengantri di kasir untuk membayar, ia melihat seseorang yang sepertinya sedang kebingungan. Namun Mitsuki tidak begitu mempedulikannya.

Sekian lama menunggu, orang itu tidak selesai selesai juga. Hal itu membuat Mitsuki sedikit kesal, "Maaf, bisa cepat sedikit tidak", ucap mitsuki kepada orang itu.

"Maaf, bisa cepat sedikit tidak",
"I.. Iya maaf.." Ucap Akira. " Errr... Aku boleh pinjam uangmu g? Aku lupa membawa uangku saolnya. Ntar aku ganti deeeeh nih aku kasih no telpon ku kalo kamu ngga percaya." Ucap Akira

Lavierra yang baru aja keliling-keliling, akhirnya memilih untuk beristirahat sejenak disebuah restoran. Disana, ia melihat dua orang satu yang sedang di meja kasir, dan yang satunya berada di belakangnya. Menunggu giliran.

Namun, nampaknya ada sesuatu yang menjanggal pada orang yang meja kasir, lalu ia mendatangi cowok tersebut ( Akira)

"Ada yang bisa aku bantu untukmu?" Tanya Vierra kepada cowok itu (Akira)

"Err.. Eh.. Bisa Pinjam kan aku uang? Aku meninggalkan uangku di kamar." Ucap Akira dengan tampang memelas

Ternyata orang yang didepan Mitsuki lupa membawa uangnya, pantas saja lama.

"Err.. Eh.. Bisa Pinjam kan aku uang? Aku meninggalkan uangku di kamar." Ucap Akira dengan tampang memelas

Melihat wajah yang memelas itu, Mitsuki merasa kasihan dengannya. "Hmm, kau butuh berapa?", tanya Mitsuki menawarkan.

"Tapi jangan terlalu banyak, karena aku juga tidak membawa uang banyak", Lanjut Mitsuki.

" Boleh.." Katanya lalu memberikan 2 lembar uang kepadanya.

"Kau kenapa, sampai meminjam uang segala.." Tanyanya dengan bengong.

"Oh iya, aku Lavierra Alistair, panggil saja aku Vierra.

"Siapa namamu?" tanyanya sambil memerhatikan cowok itu sebentar (Akira)


_________________________________________________

OOC : 1 liner post alert

OOT: Mampus!! Duit sape nih yang gue ambil???

" Boleh.." Katanya lalu memberikan 2 lembar uang kepadanya.

"Kau kenapa, sampai meminjam uang segala.." Tanyanya dengan bengong.

" Makasih!" Akira mengambil uang dari cowo itu. "Uangku ketinggalan di kamar" Ucap Akira

Mitsuki merasa kasihan dengannya. "Hmm, kau butuh berapa?", tanya Mitsuki menawarkan.
Errr... Ngga perlu deh! Makasih yaaa" Ucap Akira. "Nama kalian siapa?" Tanya Akira pada kedua orang itu

"Oh..ketinggalan.." Ujarnya sambil angguk-anggukan kepalanya.

"Namaku Lavierra Alistair,panggil saja aku Vierra"

Lalu, ia memerhatikan cowok yang satunya (Mitsuki), lalu bertanya

"Siapa namamu?"

Errr... Ngga perlu deh! Makasih yaaa" Ucap Akira. "Nama kalian siapa?" Tanya Akira pada kedua orang itu

"Oh, tidak jadi?", Ucapnya kepada orang yang ada di depannya sambil membetulkan kacamatanya yang melorot.

"Namaku Mitsuki Fujioka panggil saja Mitsuki, salam kenal", Ucap Mitsuki kepada kedua orang itu. Lalu ia berkata lagi dengan orang yang di depannya.

"Hm.. Boleh permisi sebentar? Aku mau bayar", Katanya, "Coklatku sudah mulai dingin."

"Namaku Lavierra Alistair,panggil saja aku Vierra"

"Vierra? Mengingatkan aku pada sebuah group Band." Ucap Akira sambil berjabat tangan dengan orang itu.

"Hm.. Boleh permisi sebentar? Aku mau bayar", Katanya, "Coklatku sudah mulai dingin."

"Iya, maaf." Akira menyerahkan uang pada kasir lalu menoleh pada Vierra dan Mitsuki "Err... Ingin berbicara di tempat yang lain? Sepertinya kita mengganggu orang lain jika kita mengobrol di Antrean."Akira memperhatikan sekelilingnya. Sepertinya orang-orang sudah mulai kesal meunggu mereka.

Akhirnya Mitsuki bisa membayar coklat yang dari tadi ia pegang itu. Mitsuki sudah tak sabar ingin menyeruput coklatnya yang wanginya menggugah selera.

"Err... Ingin berbicara di tempat yang lain? Sepertinya kita mengganggu orang lain jika kita mengobrol di Antrean."

"Ah, maaf aku ingin sendiri saja", Tolak Mitsuki terhadap ajakan Akira. Lalu ia jalan menuju meja yang berada di pojok restaurant dan mulai menyeruput coklat hangatnya sambil membaca buku yang dibawanya.

Setelah menyeruput habis coklatnya itu, ia menutup bukunya dan pergi meninggalkan restaurant menuju kamarnya.

[out]

"Vierra-san, aku pergi dulu ya, aku baru sadar kalo Fullmetal Alcheimist udah di mulai. Soalnya, aku belom nonton yang barunya." Akira pergi meninggalkan Vierra.



(out)